Pasca Banjir dan Longsor di Semaka, Sudahkan Masyarakat Terdampak Mendapat Bantuan?

Kadis Sosial Zulfadli saat diwawancara Tim AWPI terkait bantuan korban banjir dan longsor

Jawapes Tanggamus - Musibah banjir bandang dan tanah longsor di Pekon Way Kerap, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, kembali terjadi. Ironisnya, pasca banjir banyak warga belum menerima bantuan dari Pemerintah Kabupaten Tanggamus, baik bantuan berupa makanan siap saji dan obat-obatan.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Wartawan Profesioanal Indonesia (DPC AWPI) Tanggamus Imron Tara di dampingi Sekjen Mat Helmi dan Bendahara Anton beserta Tim AWPI ketika mengunjungi lokasi bencana banjir bandang dan tanah longsor Pekon Way Kerap mendapati warga belum mendapat bantuan dan keluhan mereka disampaikan langsung oleh warga ke Ketua DPC AWPI Tanggamus,  hal ini yang membuat Imron Tara menjadi berang, Kamis (06/08/2020).

Ketua DPC AWPI Tanggamus Saat memberikan bantuan korban banjir dan longsor di Semaka

"Ini musibah jadi jangan main-main jika memang ada segera salurkan kepada masyarakat yang terkena musibah ini, dan kepada aparat pekon yang di suruh mendata warganya jangan sampai tebang pilih, mau siapapun dia jika butuh bantuan ya harus di bantu," tegas Imron.

Selanjutnya Imron juga mengatakan saat ini kita semua sedang di hadapakan dengan wabah virus Corona atau Covid-19. Masyarakat sangat terpuruk perekonomiannya.

"Apalagi saat ini kita sedang di landa wabah covid 19 ini masyarakat sangat sulit untuk melakukan aktivitas untuk mendapatkan penghasilan, nah sekarang terkena musibah Banjir Bandang yang menimpa sebagian warga di kecamatan Semaka ini, jadi jujur kami merasa sangat prihatin melihat situasi saudara-saudara kita ini, bagaimana mungkin mereka sampai kelaparan karena bantuan yang mereka harapkan belum juga mereka terima," ujar Imron.

Tim DPC AWPI Tanggamus Saat meninjau lokasi bencana banjir dan memberikan bantuan

Ketika Tim DPC AWPI Tanggamus mendatangi Dapur Umum Tanggap Darurat Bencana yang berada di samping Kantor Kecamatan Semaka, nampak nasi bungkus menumpuk dan bahan-bahan sudah dikemas menumpuk digudang dapur umum tersebut.

Tim DPC AWPI Tanggamus, sambil membagikan bantuan ke warga yang terdampak bencana, langsung menanyakan perihal bantuan apa saja yang sudah diterima, langsung warga menjawab belum terima bantuan apa-dari pemerintah. Walaupun ada itu bantuan dari pengusaha dan dermawan saja.

Berbeda dengan pernyataan warga, Kepala Dinas (Kadis) Sosial Kabupaten Tanggamus Zulfadli, SE., MM., saat di wawancara Tim AWPI mengatakan Bahwa dapur umum sudah menyalurkan bantuan makanan ke warga terdampak banjir di Semaka.

"Ini dapur umum sudah menyalurkan makanan kepada warga yang terkena dampak banjir tersebut. Semua warga yang terkena dampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Pekon Way Kerap  akan dijamin hidupnya. Makanan sudah dikirim berdasarkan laporan dari pihak aparat pekon masing-masing," pungkas Zulfadli di sela-sela kesibukannya di dapur umum Kecamatan Semaka.(Ady)